10 Manfaat dan Khasiat tuak manis atau air NIRA dari pohon aren/ enau Untuk Kesehatan
Tuak adalah minuman hasil fermentasi dari nira, beras dan minuman buah yang memiliki kandungan gula. Namun minuman memiliki kadar alkohol yang rendah, bahkan lebih rendah dari bir maupun anggur sekalipun.
Sebenarnya, minuman sejenis tuak ini juga ada di berbagai negara. Misalnya, Sake di Jepang, Makgeolli di Korea, Sato di Thailand, Mi Jiu di China dan Tapuy di Filipina.
Kandungan alkohol dalam tuak juga bervariasi, mulai dari lima persen hingga 20 persen.
Rasa tuak juga bisa bervariasi, ada yang sedikit manis atau sangat manis, tergantung pada gula yang digunakan dalam proses fermentasi.
Namun, tuak dengan kualitas buruk biasanya terasa asam karena adanya bakteri lain yang masuk dan menghasilkan asam laktat.
Selain memabukan jika diminum dalam jumlah yang banyak minuman ini ternyata mempunyai sejumlah manfaat yang baik bagi tubuh. Yaitu kandungan yang terdapat dari ramuan yang meliputi berbagai vitamin, protein, mineral, karbohidrat, fosfor, kalsium, saponin, sukrosa dan masih banyak lagi kandungan lainnya. Kandungan tersebut memiliki banyak manfaat dan khasiat bagi tubuh. Inilah manfaat minuman tuak bagi kesehatan.
1. Sebagai Obat Penenang
Apabila anda mengalami masalah sulit tidur (insomnia) Anda dapat mengkonsumsi minuman ini karena dapat dimanfaatkan sebagai obat tidur penenang.
2. Mengatasi Sembelit
Hal utama yang menyebabkan terjadinya sembelit adalah kurangnya serat dalam makanan yang kita konsumsi setiap hari. Oleh karena itu jamu pahitan atau tuak dapat mengatasi sembelit. Jika anda mengkonsumsinya dengan rutin dengan dosis yang wajar maka sembelit dapat teratasi.
3. Menurunkan Demam
Minuman ini bermanfaat menurunkan demam pada anak dan orang dewasa. Demam terjadi karena melemahnya sistem kekebalan tubuh. Oleh karena itu mengkonsumsi minuman ini dapat menurunkan demam yang tinggi.
4. Memberikan Efek Kehangatan dan Kesegaran.
Apabila anda merasakan kedinginan minuman ini mampu memberikan kehangatan pada tubuh serta kekuatan namun tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi minuman ini secara berlebih.
5. Melancarkan ASI
Apabila terjadi oksidasi pada ibu menyusui maka produksi ASI pada ibu akan berkurang, sehingga kualitas ASI akan menurun. Oleh karena itu minuman ini juga sangat baik apabila dikonsumsi ibu menyusui. Karena kandungan yang ada di minuman ini berguna untuk mencegah perubahan atau oksidasi atau nutrisi selama menyusui.
6. Menghilangkan Stres
Bagi anda mengalami perubahan suasana hati menjadi buruk maka anda dapat memilih minuman ini sebagai pilihan yang dapat merubah suasana hati anda menjadi lebih baik karena minuman ini mampu memberi efek relaksasi dan membuat pikiran dan hati menjadi lebih tenang.
7. Obat Tradisional Untuk Diabetes
Penyakit diabetes merupakan penyakit yang berbahaya yang dapat menyebabkan kematian. Maka dari itu, mengkonsumsi minuman ini secara teratur dengan dosis yang rendah dapat mengurangi kadar gula darah anda.
8. Menjaga Kesehatan Tulang
Tulang sangat membutuhkan vitamin untuk kepadatannya. Seiring bertambahnya usia kepadatan tulang akan semakin menurun atau rapuh. Dengan mengkonsumsi minuman ini mampu menjaga kesehatan tubuh untuk menjaga kepadatan tulang.
9. Menyembuhkan Sariawan
Minuman ini mengandung vitamin C yang sangat tinggi maka bagi penderita sariawan minuman ini cocok dikonsumsi secara rutin dengan dosis yang rendah mampu membuat virus penyebab sariawan akan menjauh dan akan membantu mempercepat penyembuhan sariawan. Selain itu membuat anda bebas dari panas dalam dan juga bau mulut.
10. Melancarkan Sistem Pencernaan
Apabila sistem pencernaan bermasalah maka akan mempengaruhi sistem pencernaan lainnya. Kandungan yang terdapat dalam minuman ini mampu mengatasi masalah pencernaan yang membuat tubuh anda menjadi rentan terkena penyakit.
Itulah 10 manfaat minuman tuak ini. Anda bisa mengkonsumsi minuman ini dalam batas wajar sehingga tidak membahayakan dan justru bermanfaat bagi tubuh.
Melansir Journal of Experimental and Clinical Anatomy, tuak juga bisa meningkatkan kemampuan visual dan laktasi atau produksi serta pengeluaran ASI dari payudara.
Oleh karena itu, minuman tradisional ini sering ditambahkan ke dalam produk atau obat-obatan herbal.
Namun, mengonsumsi tuak terlalu banyak juga bisa menyebabkan penurunan fungsi testis karena menurunkan kadar testosteron, motilitas sperma, dan viabilitas sperma.